Network
KLIKLUBUKLINGGAU.com- Melakukan hubungan suami istri sudah jadi kewajiban bagi suami istri, baik untuk perempuan maupun laki-laki.
Bahkan, ketika laki-laki atau suami tidak menggauli istrinya selama enam bulan berturut-turut tanpa halangan atau alasan lainnya. Maka, istri tadi dapat mendaftarkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama setempat.
Itu mengambarkan pentingnya melakukan hubungan suami istri, bagi yang telah menikah.
BACA JUGA : Cara Mengatasi Nafsu Syahwat yang Menggebu, Gus Baha Sampaikan 2 Cara Mengatasinya
Pada kesempatan ini, Kliklubuklinggau mengutip dari Portal Sulut.com, tausiyah Buya Yahya terkait adanya pahala yang besar.
Bahkan, Buya Yahya mengungkapkan melakukan hubungan suami istri diwaktu ini pahalanya setara dengan sholat 1 tahun.
Jadi, hendaknya pasangan suami istri memperhatikan tata cara berhubungan yang baik.
Dan memperhatikan waktu yang baik saat berhubungan itu sangat bagus.
Memperhatikan waktu berhubungan yang baik akan mendatangkan keutamaan yang sangat luar biasa.
Nah, penasaran, mari kita simak ulasan lengkapnya, kapankah waktu yang baik untuk melakukan hubungan suami istri.
Dikutip dari kanal YouTube Buya Yahya pada tanggal 16 Desember 2021, perhatikan waktu yang tepat untuk berhubungan agar bisa mendatangkan pahala yang luar biasa.
Hubungan suami istri itu sunnah kata Buya Yahya.
Bahkan menyenangkan istri itu adalah sebuah kewajiban.
Adapun waktu yang baik untuk melakukan hubungan suami istri itu adalah di malam Jum’at.
Bukan hanya saat melakukan hubungan suami istri, mandi besar pun jika dilakukan di malam Jum’at ini juga bisa mendatangkan keutamaan.
“Kalau seorang suami menjadikan istrinya mandi besar, kemudian dia mandi juga maka besoknya setiap langkahnya saat sholat Jum’at itu seperti mendapatkan pahala 1 tahun,” jelas Buya Yahya.
Jadi keutamaannya itu adalah saat mandi besar.
Mandi Jum’at ini juga disunnahkan untuk pria yang melakukan sholat Jum’at.
Maka Itulah penjelasan dari Buya Yahya mengenai waktu saat melakukan hubungan suami istri yang mendatangkan pahala luar biasa.***
