KLIKLUBUKLINGGAU.com - Jika Anda berwisata ke Provinsi Bangka Belitung, ada salah satu tempat yang terpopuler yang wajib anda kunjungi yaitu Batu Balai yang unik.
Orang asing yang pernah melihatnya menyebutnya Okkkadestin yang artinya batu terbalik, unik bukan?
Lokasi destinasi wisata unik yang satu ini berada di Kampung Balai Kelurahan Tanjung, sekitar 3 km sebelah utara Kota Bangka Barat.
Batu Balai yang paling umum adalah dua buah batu besar yang ditumpuk satu sama lain, batu yang paling atas berbentuk seperti buritan perahu dengan ujungnya membentuk alur yang unik sekaligus keren.
Baca Juga: 5 Air Terjun Terindah dan Terunik di Jawa Tengah, Suasananya Sejuk dan Asri
Batu Balai berukuran 8 x 6 x 5 meter bisa menjadi fenomena alam, karena beberapa pantai di kawasan Babel juga memiliki batu-batu granit besar yang paling umum.
Namun, masyarakat setempat memiliki kisah tersendiri terkait batu bara ini, mirip dengan kisah Malin Kundang di Sumatera Barat. Legenda Batu Balai juga mengisahkan tentang seorang anak yang durhaka kepada ibu kandungnya.
Masyarakat Bangka menyebut legenda Dempo Awang, konon Dempo Awang adalah seorang yatim piatu yang tinggal berdua dengan ibunya di Desa Balai.
Saat dia tumbuh dewasa, dia beremigrasi untuk mencari peruntungan di seluruh Negeri. Ia berjanji suatu saat akan berhasil membawa ibunya kembali, dan dengan kegigihannya Dempo Awang menjadi seorang pengusaha kaya raya.
Setelah itu ia menikah dengan putri seorang saudagar yang memiliki banyak kapal, suatu ketika Dempo Awang dan istrinya berlayar pulang menemui ibunya, mendengarkan orang-orang di kampung membicarakan tentang keberadaan anaknya.
Ibunya pun buru-buru menaiki kapal mewah milik Dempo Awang. Niat awal Dempo Awang untuk menemui ibunya sirna begitu melihat wanita bobrok dengan pakaian minim itu.
Baca Juga: 4 Tempat Rekreasi Wisata Air di Purwakarta Punya Wahana Seru dengan Suasana yang Menyejukkan
Ia membantah bahwa wanita itu adalah ibunya, istrinya berusaha mengingatkan dan meminta suaminya untuk mengakui apapun kondisi ibunya, namun Dempo Awang tetap membantahnya.
Sebaliknya, ia langsung memerintahkan anak buahnya untuk mengemudikan kapal dan meninggalkan ibunya yang sedang berduka untuk mendapat perawatan.
Dalam hati ia berharap semesta membalasnya, saat badai datang dan menenggelamkan kapal Dempo Awang ke dasar laut, sesaat kemudian muncul batu besar mirip kapal di tempat ini.
Batu besar tersebut merupakan salah satu kekayaan alam Bangka Barat yang kini sangat populer sebagai tujuan wisata. Di atas batu karang bertumpuk besar ini terdapat gang yang menjadi spot selfie terpopuler. (Melia Inda Sari)