Wuling Almaz Hybrid Pilihan Terjangkau Mobil Elektrifikasi di Tanah Air

- 29 Maret 2023, 11:00 WIB
Ilustrasi Mobil Wuling Almaz Hybrid (***)
Ilustrasi Mobil Wuling Almaz Hybrid (***) /

Hasil tenaga dari pembakaran internal dan motor listrik disalurkan oleh Dedicated Hybrid Transmission (DHT) elektromagnetik.

Baca Juga: Jadi Pembalap Tertua di Formula 1 2023! Ini Profil Fernando Alonso

Pengendaraan santai kecepatan rendah, biasanya menggunakan mode ev murni. Tentu sesekali mesin menyala untuk mengisi baterai.

Maupun membantu fungsi penggerak. Motor listrik bekerja bareng penggerak dari mesin kalau kecepatan tinggi. Aktivitas ini bisa dipantau melalui energy monitor di panel meter digital.

Rasanya sangat halus saat mode EV, seperti mobil listrik umumnya. Torsinya instan, enak banget buat berkendara santai dalam kota. Saat menambah akselerasi, sistem mendeteksi kebutuhan.

Baca Juga: Mobil SUV Besar Dengan 9-Seater! MegaRexx Ford F-250 Svn

Kalau diperlukan, mesin otomatis menyala. Tarikan saat mode EV maupun hybrid, hampir tak terasa bedanya kalau tidak diperhatikan.

Jadi poin plus soal kenyamanan. Minusnya, suara mesin saat menyala memang agak mengganggu. Bahkan ketika di dalam kabin sekalipun. Tapi kalau sudah biasa, ya tak masalah.

Saat mobil idle, baterai mengisi. Regeneratif braking juga ada, termasuk saat angkat kaki dari pedal gas atau mobil melaju di turunan. Sekaligus kasih sensasi sedikit engine brake.

Baca Juga: Siapa Nomor 1 ? Cek Beikut 20 PTN Terfavorit di SNBP 2023

Halaman:

Editor: Aan Sangkutiyar

Sumber: Zigwheels


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x