Apa Hukumnya Puasa Tanpa Salat Tarawih di Bulan Ramadhan? Begini Penjelasannya Menurut Hadist

- 14 Maret 2024, 18:15 WIB
Ilustrasi salat tarawih. *
Ilustrasi salat tarawih. * /Instagram /@masjidtrans.id

KLIKLUBUKLINGGAU.com- Bulan Ramadhan salah satu bulan yang istimewa karena di dalamnya terdapat berkah dan pahala yang berlipat ganda. Tak hanya ibadah wajib, ibadah sunnah seperti salat tarawih juga diberikan pahala dan keutamaan yang tidak main-main.

Maka dari itu ibadah satu ini bisa jadi nilai tambahan untuk mereka yang menjalankan puasa. Tapi bagaimana jika seseorang yang menjalankan ibadah puasa namun tidak ikut salat tarawih di Bulan Ramadhan? Apakah pahala berpuasa yang didapatkan akan berkurang? Berikut penjelasannya dari berbagai hadist.

Hukum salat tarawih di Bulan Ramadhan

Dikatakan di atas, bahwa salat tarawih merupakan ibadah sunnah, yang jika dilakukan akan mendapat pahala, namun jika tidak dilakukan tidak akan mendapatkan dosa.

Baca Juga: Perjalanan Masa Lalu dan Merasakan Gemerlapnya Kerajaan Majapahit Kuno dalam Wisata Indah Ini

Namun, salat tarawih ini memiliki banyak pahala sehingga bisa menambah nilai baik yang didapatkan oleh orang yang berpuasa di Bulan Ramadhan. Sehingga dianjurkan kepada Umat Muslim yang berpuasa untuk menjalankan ibadah sunnah satu ini.

Anjuran salat tarawih yang bisa menghapuskan dosa di masa lalu juga dijelaskan dalam sebuah hadist riwayat Bukhari dan Muslim:

Artinya, “Dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Siapa saja yang sembahyang malam Ramadhan (tarawih) iman dan ikhlas, maka dosanya yang telah lalu diampuni,’” HR Bukhari dan Muslim.

Baca Juga: Raja Yordania Abdullah II Ucapkan Selamat pada Prabowo Subianto atas Kemenangan di Pilpres 2024

Apakah pahala puasa berkurang jika tidak menjalankan tarawih?

Meski ibadah puasa dilancarkan, ada kemungkinan seseorang terhalang untuk tidak melakukan salat tarawih. Lalu apakah pahala puasa orang tersebut akan berkurang karena ibadah sunnah satu ini tak dilakukan?

Ternyata tidak sama sekali. Orang yang tidak melakukan salat tarawih masih mendapatkan pahala full untuk ibadah puasanya, jika dilakukan secara ikhlas dan sesuai dengan rukun puasa.

Mereka yang hanya memilih ibadah puasa di Bulan Ramadhan, tanpa ibadah sunah seperti tarawih tetap dijanjikan masuk surga tanpa hisab sekalipun sebagaimana riwayat Muslim ini:

Baca Juga: Raja Yordania Abdullah II Ucapkan Selamat pada Prabowo Subianto atas Kemenangan di Pilpres 2024

عن أبي عبد الله جابر بن عبد الله الأنصاري رضي الله عنهما أن رجلا سأل رسول الله صلى الله عليه وآله وسلم فقال: أرأيت إذا صليت المكتوبات وصمت رمضان وأحللت الحلال وحرمت الحرام ولم أزد على ذلك شيئا أدخل الجنة ؟ قال نعم رواه مسلم ومعنى حرمت الحرام: اجتنبته ومعنى أحللت الحلال: فعلته معتقدا حله

Artinya, “Dari Jabir bin Abdullah RA bahwa seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW, ‘Ya rasul, bagaimana pandanganmu bila aku hanya sembahyang lima waktu, berpuasa Ramadhan, menghalalkan yang halal, dan mengharamkan yang haram. Aku tidak menambahkan sesuatu selain itu. Apakah aku dapat masuk surga?’ ‘Ya, (bisa),’ jawab Rasulullah SAW. HR Muslim.

Dari hadits ini dijelaskan bahwa seorang Muslim diperbolehkan untuk tidak melakukan ibadah sunnah meskipun yang bersangkutan akan kehilangan banyak hal, dalam hal ini yakni pahala.

Baca Juga: Ketua KPU Jawa Timur Mengatakan Saksi Ganjar-Mahfud Menolak Tandatangani Hasil Rekapitulasi

Jadi sejatinya, jika ingin mendapat pahala banyak maka lakukanlah ibadah salat tarawih, terutama yang tidak memiliki kesibukan apapun selama puasa di Bulan Ramadhan.***

Editor: Rina Sephtiari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x