Awalnya Berserakan Sampah, Desa Pandean Kini Jadi Salah Satu Desa Wisata Terbaik Se-Indonesia

- 1 April 2023, 05:00 WIB
Daftar Tempat Wisata Jawa Timur yang Instagramable Banget, Cocok Untuk Liburan Keluarga/pixabay
Daftar Tempat Wisata Jawa Timur yang Instagramable Banget, Cocok Untuk Liburan Keluarga/pixabay /

KLIKLUBUKLINGGAU.com-Berawal dari penuh dengan sampah, Desa Wisata Pandean yang berada di Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur (Jatim) ramai mejadi perhatian dan dipadati oleh para wisatawan.

 

Bagaimana tidak Desa wisata tersebut masuk ke dalam 50 desa wisata terbaik se-Indonesia dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 lalu.

Capaian tersebut berhasil diraih berkat kepedulian dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Arum Dewi Pulosari yang peduli akan lingkungan bagi warga Desa Pandean tersebut.

Baca Juga: Rekomendasi Makanan Terbaik yang Dikonsumsi Saat Sahur Agar Stamina Tetap Kuat Selama Puasa

Ketua Pokdarwis Arum Dewi Pulosari, Ririn Setyo Widihastuti mengatakan, kepedulian beberapa warga yang tergabung dalam Pokdarwis Arum Dewi Pulosari memulai gerakan bersih-bersih sungai, mulai dari memungut sampah secara sukarela hingga membersihkan area sungai Konang dengan panjang kurang lebih 650 meter.

“Banyak sampah popok, pecahan kaca, dan sampah lainnya. Jadi kami berinisiatif untuk setiap minggu menyempatkan waktu satu hingga dua kali untuk membersihkan sungai. Pada akhirnya, sekitar dua bulan sungai Konang bisa berubah menjadi lebih bersih,” tegas Ririn.

Kemudian. Ririn mengatakan, permasalahan berat lainnya adalah mengenai kesadaran dari warga sekitar yang harus memiliki rasa untuk menjaga lingkungan sungai. Maka dari itu, Pokdarwis bekerja sama dengan pihak desa untuk membentuk peraturan desa mengenai penjagaan lingkungan, khususnya lingkungan sungai.

Baca Juga: Konsumsi Lima Buah Ini Agar Tubuh Tetap Fit Saat Berpuasa

“Kesadaran warga sekitar Sungai Konang perlu untuk ditingkatkan kembali. Karena ketika kita sudah membersihkan dengan semangat, tetapi warga masih membuang sampah di sungai, ya sama saja,” ujar Ririn.

Melihat potensi yang ada, Pokdarwis berinisiatif untuk memanfaatkan Sungai Konang yang telah bersih tersebut untuk menjadikannya sebagai tempat wisata baru.

“Karena aliran Sungai Konang yang melintas ini cukup terlihat eksotis dan ada air terjun juga. Jadi mengapa tidak sekaligus dimanfaatkan untuk menjadikannya tempat wisata baru,” tandasnya.

Baca Juga: Agar Tidak Lesu saat Berpuasa, Lakukan Lima Tips Ini

Rupanya, rencana yang diusulkan oleh Pokdarwis tersebut selaras dengan program dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek yang ingin membentuk 100 desa wisata dalam kurun waktu tiga tahun.

Berawal dari keinginan tersebut seluruh anggota yang terlibat dalam Pokdarwis semangat belajar, mulai dari memahami soal pengelolaan tempat wisata, manajemen, hingga penyajian tempat wisata yang dapat memikat para wisatawan untuk datang berkunjung.

Adapun fasilitas utama yang berhasil dibangun oleh Pokdarwis di lingkungan tersebut adalah River Tubing di Sungai Konang dengan jalur sepanjang 350 hingga 600 meter.

Baca Juga: Tiga Wisata di Yogyakarta 2023 Sangat Populer dan Paling Cocok Tempat Healing

“Hingga saat ini sudah lebih dari 1.000 orang yang datang berwisata ke Desa Wisata Pandean ini. Banyak wisata yang datang dari daerah sekitar Trenggalek, namun banyak juga yang datang dari luar kota bahkan luar pulau,” jelasnya.

Selain itu, Desa Wisata Pandean juga menyajikan pertunjukan budaya lokal, seperti Kotekan Lesung dan Terbang Ulo.

“Kotekan Lesung kami tampilkan untuk menyambut para wisatawan yang datang. Pertunjukkan budaya lokal yang satu ini dilakukan oleh para lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun yang memainkan lesung atau alat tumbuk padi jaman dahulu,” katanya.

Baca Juga: Pasti Bikin Liburanmu Makin Seru! Destinasi Empat Wisata di Bandung Terbaik 2023

Sedangkan, untuk Terbang Ulo ditampikan saat para wisatawan beristirahat seusai bermain di River Tubing, tepatnya di area taman sisi sungai. Berhasil merintis desa wisata, kata dia, itu bukan hal yang mudah sebab banyak cemoohan juga datang di saat mereka membangun Desa wisata bersama-sama.

“Kalau bisa dikatakan saya sudah kenyang dengan cemooh dari orang saat membangun desa wisata ini, tapi saya berusaha tidak ambil pusing dan kini bisa terlihat sendiri hasilnya. Banyak capaian-capaian sebagai desa wisata yang berhasil kita raih,” katanya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Trenggalek Sunyoto mengatakan, pihaknya begitu bangga dengan hasil kerja keras dan capaian yang bisa diraih Desa Wisata Pandean.

Baca Juga: Viewnya Adem dan Bikin Betah! Tiga Tempat Wisata Terbaik di Sumatera Utara

Ia berharap, Desa Wisata Pandean ini bisa menjadi penyemangat bagi pengelola desa wisata lain di Trenggalek agar lebih banyak mendatangkan wisatawan lagi.

“Potensi desa di Trenggalek untuk menjadi desa wisata itu sangat bagus. Maka dari itu, dengan berhasilnya Desa Wisata Pandean menjadi desa wisata terbaik se-Indonesia ini bisa menjadi pemacu bagi desa wisata lain untuk bisa membuat desanya menjadi lebih baik lagi dan bisa menarik wisatawan untuk datang ke Trenggalek,” jelas Sunyoto. * (Bella Martha Anggelleta).

 

Editor: Aan Sangkutiyar

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x