KLIKLUBUKLINGGAU.com- Jengkol, atau dalam bahasa latin Archidendron pauciflorum , banyak ditemukan di Asia Tenggara, khususnya Indonesia.
Tumbuhan ini sering dikonsumsi masyarakat sebagai lalapan, diolah menjadi semur, gulai, campuran lauk, bahkan kerupuk.
Bau jengkol dapat bertahan lama. Tidak hanya di mulut, ketika buang air kecil sekalipun, jengkol menimbulkan bau yang cukup khas.
Hal inilah yang membuat seseorang enggan untuk mencicipi makanan ini.
Baca Juga: Lima Cara Alami Detox Tubuh, Salah Satunya Hindari Makanan Manis
Walaupun memiliki bau yang, jengkol memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh. Berikut beberapa manfaat yang dilansir dari PMJ News, Senin 14 November 2022.
1. Bisa Cegah Anemia
Jengkol kaya akan zat besi yang berperan penting untuk mencegah dan mengatasi kekurangan produksi sel darah merah dalam tubuh.
Ketika tubuh kekurangan zat besi, maka produksi sel darah merah akan berkurang. Menghasilkan, suplai oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan oleh setiap sel dalam tubuh juga akan berkurang.
Efek dari kekurangan suplai oksigen dan nutrisi dalam sel akan menurunkan fungsi/kinerja dari sel tersebut. Tak heran jika seseorang kekurangan zat besi, ia akan terlihat lemah dan mudah lelah.
2. Memperkuat Tulang dan Gigi
Selain zat besi dan protein, kandungan zat lain dalam jengkol adalah kalsium dan fosfor. Dua zat ini merupakan zat yang sangat dibutuhkan oleh tulang.
Kalsium dan fosfor dapat mencegah tulang rapuh (osteoporosis). Sehingga sering mengonsumsi jengkol dengan porsi yang cukup banyak dapat membuat tulang tulang dalam tubuh menjadi lebih kuat.
3. Mencegah Diabetes
Anda dapat mengontrol kadar gula darah dengan menjadikan jengkol sebagai makanan Anda. Sebab jengkol mengandung gula yang ramah bagi pengidap diabetes. Gula dalam jengkol hanya akan diubah menjadi energi oleh tubuh.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Cegah Diabetes di Usia Muda, Salah Satunya Kurangi Stres
4. Sumber Serat Alami
Jengkol mengandung sumber serat. Jika mengonsumsi 100g jengkol, maka akan memberi Anda 1,45 g serat dalam tubuh. Dengan menambahkan jengkol ke dalam makanan, maka akan mencapai manfaat serat terbaik.
Akibatnya, serat akan membantu meningkatkan kesehatan dan menurunkan berat badan serta meningkatkan kesehatan jantung.
Tidak hanya untuk itu, perlu diketahui jengkol juga membantu menurunkan kadar kolesterol dan kadar gula darah dalam tubuh.
Agar mendapatkan hasil kesehatan terbaik, perlu juga untuk mengonsumsi makanan berserat seperti sayuran hijau dan buah-buahan.
5. Menstabilkan Organ Vital
Organ-organ penting dalam tubuh akan berfungsi dengan baik dan stabil bila tubuh memenuhi kebutuhan asam folat dan vitamin B6.
Tak heran jika ibu hamil juga disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya asam folat untuk perkembangan janin.
Salah satu contoh makanan yang kaya akan asam folat adalah jengkol.
Namun, perlu diingat bahwa konsumsilah jengkol secukupnya, jangan terlalu berlebihan. Karena konsumsi jengkol yang berlebihan akan kurang baik efeknya bagi ginjal.*** (Hadi Ismanto/PMJ News)
Baca Juga: 5 Jenis Aroma Miss V yang Sehat dan Tidak Sehat. Manakah Jenis Aroma miss V Mu?