Di sisi lain, menahan kentut dapat menyebabkan masalah pada orang dengan kondisi langka dan berbahaya seperti obstruksi usus. Obstruksi terjadi ketika ada penyumbatan di saluran pencernaan yang menghalangi makanan atau kotoran yang melewati usus.
Ivanina mengatakan dengan menahan kentut, seseorang bisa meningkatkan tekanan intra-abdomen dan memperburuk distensi yang bahkan bisa mengakibatkan robekan.
Kebiasaan menahan kentut terlalu sering bisa berbahaya dalam jangka panjang, karena berpotensi menyebabkan perkembangan divertikulosis yakni adanya kantong di saluran pencernaan karena tekanan yang meningkat di usus besar dan dinding usus yang melemah.
Namun, ini hanyalah sebuah hipotesis, yang saat ini tidak didukung oleh penelitian.***