Tiga Oknum LSM Asal Prabumulih yang di OTT di Lubuklinggau Akui Salah! Minta Maaf Sudah Cemarkan Nama Baik LSM

- 15 Maret 2023, 06:24 WIB
Tiga oknum LSM WRC asal Prabumulih, akui kesalahannya berkerja melangar aturan atasan, karena diduga melakukan pemerasan di Lubuklinggau.
Tiga oknum LSM WRC asal Prabumulih, akui kesalahannya berkerja melangar aturan atasan, karena diduga melakukan pemerasan di Lubuklinggau. /

KLIKLUBUKLINGGAU.com - Tiga oknum LSM yang mengaku dari forum Watch Relation Corruption (WRC) dari Polda Sumsel, terjaring OTT, atas dugaan pemerasan di Kota Lubuklinggau.

Ketiganya LSM yang diamankan ini bukan warga Kota Lubuklinggau, ketiganya merupakan warga Kota Prabumuli, mereka adalah Pebrianto (38), Suandi (39) dan Dedi Wijaya (40).

Saat dilakukan pers rilis oleh Polres Lubuklinggau, Senin 13 Maret 2023, Dedi Wijaya, menyampaikan permintaan maaf atas perbuatan yang sudah dilakukan mereka bertiga, sehingga mencoreng nama baik WRC.

Baca Juga: Tim Macan Linggau Tangkap Komplotan Peodong Sadis Asal Rejang Lebong

"Kami mohon maaf karena suda mencoreng nama baik dari LSM, terutama WRC," katanya.

Bahkan, diakui Dedi Wijaya kalau Korwil LSM WRC tidak ada memerintahkan hal-hal yang aneh. Apalagi menyuruh untuk melakukan pemerasan di Lubuklinggau.

"Korwil kami hanya menyuruh antarkan surat ke seluruh wilayah seperti itu. Cuma kesalahan kami ada. Itu ada rekan kita yang meminta BBM, itu yang saya tahu," jelasnya.

Baca Juga: Hendak Jual emas 1,1 Kilogram Hasil Penambangan Ilegal , Petani di Batang Asai Sarolangun Ditangkap Polisi

Bahkan, dengan jelas Dedi Wijaya mengungkapkan kalau melakukan pemerasanbukanmerupakan pekerjaan dari LSM.

"Kami termasuk oknum, dan dalam aturan kita (LSM WRC, red) tidak ada intruksi meminta BBM dan lainnya. Itu murni kesalahan kita," ungkapnya.

Jadi, pihaknya memohon maaf telah melakukan kesalahan dan mencoreng nama baik LSM.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Hari Ini, Rabu 15 Maret 2023! Pekerjaan Akan Mendapati Kesulitan

Sebelumnya, Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi, melalui Kasat Reskrim AKP Robi Sugara didampinggi Kanit Reskrim Ipda Jemmy Amin Gumayel membenarkan adanya penamgkapan tersebut.

Dijelaskan Jemmy, kejadiannya bermula pada Jumat 10 Maret 2023, sekira jam 09.00 WIB datang 2 orang laki-laki yang tidak dikenal yang mengaku dari Forum Watch Relation Corruption (WRC) menggunakan atribut WRC, menyampaikan surat berupa dokumen yang berkop surat WRC.

Isi dari surat itu berisikan hasil pemantauan lapangan terkait penggunaan dana BOS di 13 SMA/SMK Sederajat di Kota Lubuklinggau yaitu SMAN 7, SMAN 8, SMAN 9, SMAN 1, SMAN2, SMAN 3, SMAN 4, SMAN 5, SMAN 6, SMKN 1, SMKN 2, SMKN 3 dan SMKN 4.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Hari Ini Rabu 15 Maret 2023! Karier Baik-baik Saja Tapi Percintaan Akan Buruk

Kemudian, pelaku mengaku bernama Pebri dan Suandi meminta klarifikasi selama paling lambat 3 hari setelah surat tersebut diberikan.

Jika tidak menuruti kemauan mereka, maka akan direpotkan dan dilaporkan ke Polda Sumsel ataupun pihak Kejaksaan.

Selanjutnya Pebri menghubungi melalui Chat whatsapp kepada Agustunizar, untuk menanyakan tindak lanjut surat mereka.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari Ini Rabu 15 Maret 2023! Ini Adalah Hari Keberuntungan Untuk Karier dan Keuangan

Lalu, Pebri mengirimkan dokumen dan link media online yang isinya berupa contoh Kepala Sekolah SMAN 2 Prabumulih yang akan dilaporkan forum WRC ke Polda Sumsel.

Sebagai bentuk intimidasi dan upaya menakut-nakuti beberapa Kepala Sekolah di Kota Lubuklinggau. Selanjutnya pihak WRC mengajak bertemu dengan Agustunizar membuat janji untuk bertemu pada tanggal 11 Marer 2023 di Kafe Monaco Kota Lubuklinggau.

Jadi, merasa terancam dengan cara di Intimidasi kemudian melaporkannya ke Polres Lubuklinggau utk ditindak lanjuti.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Hari Ini Rabu 15 Maret 2023! Anda Rentan Terhadap Infeksi Hari Ini

Tim Macan Linggau Polres Lubuklinggau angsung merespon dgn melakukan penyelidikan, survailance serta mempelajari dokumen yg didapat dan melengkapi mindik awal dan menentukan cara bertindak.

Selanjutnya Sabtu tanggal 11 Maret 2023 sekira Jam 16.00 wib bertempat di dalam Kafe Monaco Kelurahan Jawa Kanan SS Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau.

Saat itu, Agustunizar bersama Erwin Susanto dan Ahmad Jamaludin, bertemu dengan ketiga pelaku. Dalam pertemuan tersebut ketiga terlapor mengancam akan merepotkan 13 Kepala Sekolah yang ada di Kota Lubuklinggau.

Baca Juga: Oknum Guru Ngaji Terkenal di Lubuklinggau, Diduga Cabuli Dua Santriwati

Ketiga pelaku akan melaporkannya ke Polda Sumsel terkait dugaan penyalahgunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di 13 sekolah tersebut.

Setelah dijelaakan oleh korban kalau penggunaan dana BOS tahun anggaran 2021, yang ditanyakan, sudah dilakukan Audit oleh Inspektorat dan BPKP dengan hasil tidak ditemukan adanya permasalahan (WTP).

Selanjutnya ketiga tersangka tetap melakukan Intimidasi dan mengancam dengan cara memeras meminta uang senilai Rp. 20.000.000. Namun korban hanya punya uang sebesar Rp. 5.000.000.

Baca Juga: Ini Daftar Desa dan Kelurahan di Kabupaten Musi Rawas yang Terdampak Banjir! Ada yang Terisolir

Selanjutnya, Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Robi Sugara didampinggi Kanit Pidum Ipada Jemmy Amin Gumayel langsung melakukan OTT terhadap ketiha pelaku, dengan barang bukti amplop yaitu bertuliskan "Bukti suap untuk korwil WRC Sumsel kepada Polda Palembang". ***

Editor: Aan Sangkutiyar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x