Network
KLIKLUBUKLINGGAU.com- Tersangka pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat, Ferdy Sambo akhirnya dijatuhi hukuman oleh pihak kepolisian dengan tuntutan seumur hidup.
Menurut Jaksa penuntut umum (JPU) ada enam hal yang membuat hukuman eks Kadiv Propam Polri menjadi berat dan tak bisa diringankan sehingga dijatuhkan hukuman seumur hidup.
Salah satunya, perbuatan Ferdy Sambo mengakibatkan hilangnya nyawa korban dan duka yang mendalam bagi keluarga Brigadir J.
Baca Juga: Jaksa Ungkap Enam Hal yang Memberatkan Ferdy Sambo dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J
Terkait hukuman yang dijatuhkan, Keluarga Brigadir J pernah menginginkan Ferdy Sambo dihukum setimpal. Nyatanya, hukuman yang diberikan hari ini masih belum memenuhi ekspektasi mereka.
Karena, keluarga dari Brigadir J menginginkan Ferdy Sambo diberikan hukum maksimal, yang artinya hukuman mati atas pembunuhan berencana tersebut.
Hal ini sempat disampaikan oleh pengacara keluarga Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak sebelum sidang Ferdy Sambo.
Menurut Martin, keluarga lebih mengharapkan agar Ferdy Sambo diberikan hukuman maksimal.
"Kami berharap jaksa penuntut umum tidak ragu-ragu untuk menuntut terdakwa Ferdy Sambo dengan tuntutan minimal seumur hidup," ujarnya kepada wartawan.
Baca Juga: Terbukti Melakukan Pembunuhan Berencana Terhadap Brigadir J, Ferdy Sambo Dihukum Seumur Hidup
