Warga Kelurahan Majapahit Ditemukan Meninggal Gantung Diri, Tidak Ditemukan Tanda-tanda Kekerasan

- 12 Desember 2023, 13:21 WIB
lustrasi korban gantung diri./PMJ News/Ilustrasi
lustrasi korban gantung diri./PMJ News/Ilustrasi /

KLIKLUBUKLINGGAU.com - Warga Kota Lubuklinggau dikejutkan dengan penemuan mayat Noviar (26) yang tewas gantung diri dalam ruangan kosong tempat tinggalnya. Peristiwa ini terungkap setelah dilaporkan oleh nenek korban, Aidah, yang dikenal sebagai Wak Dut (58).

Ketua RT setempat, Arwan menyatakan Noviar baru saja berpartisipasi dalam kegiatan kerja bakti masyarakat di sekitar RT 01 sebelum peristiwa tragis ini terjadi.

Insiden tragis tersebut terjadi di gang Pasir No. 200, RT. 01, Kelurahan Majapahit, Kecamatan Lubuklinggau Timur 1, pada hari Senin siang, 11 Desember 2023.

Baca Juga: Pemuda 26 Tahun Tewas Gantung Diri di Lubuklinggau, Tinggalkan Tulisan yang Menjadi Misteri Tambahan

Noviar terakhir kali terlihat pada Jumat, 8 Desember 2023, sekitar pukul 09.00 pagi. Saat itu, Noviar terlihat sedang membersihkan rumahnya dan tampak normal di hadapan beberapa tetangga.

Arwan menyebutkan bahwa jasad Noviar ditemukan oleh Wak Dut, yang biasanya menjadi teman makan siang Noviar. Kejanggalan muncul saat Noviar tidak muncul seperti biasa untuk makan siang, mendorong Wak Dut untuk mencari tahu.

Wak Dut memutuskan untuk mengunjungi rumah Noviar, dan setelah melihat kondisi pintu yang tertutup rapat dan mencium bau tidak sedap, ia memberitahu tetangga sekitar.

Baca Juga: Kepala MKKS SMA Lubuklinggau Lantik Forum Osis Daerah Lubuklinggau

Pada hari Senin, 11 Desember 2023, sekitar pukul 16.30 WIB, Wak Dut bersama warga lain mencoba mengetuk pintu Noviar yang terkunci.

Tanpa mendapat jawaban dan mencium bau yang tidak sedap serta melihat banyak lalat besar, Wak Dut dan warga memutuskan untuk memanggil polisi.

Tim gabungan di bawah pimpinan AKP Robi Sugara, S.H., M.H., Kepala Unit Reserse Kriminal, bersama dengan AKP Sugito, S.Sos, Kepala Polsek Lubuklinggau Timur 1, IPTU Jemmy Amin Gumayel, S.H., M.M., dan Tim Identifikasi Forensik (INAFIS) segera datang ke lokasi.

Baca Juga: Dipukuli Mantan Suami Diacara Orgen Tunggal, Ibu Rumah Tangga di Lubuklinggau Minta Polisi Tangkap Pelaku

Mereka melakukan penyelidikan di tempat kejadian, pemeriksaan post-mortem, dan penyelidikan insiden.

Hasil pemeriksaan luka-luka luar pada tubuh Noviar menunjukkan tanda-tanda pembusukan dan pecahnya pembuluh darah, dan mengindikasikan bahwa kematian terjadi tanpa ada tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban.

Penyelidikan di tempat kejadian juga menunjukkan tidak adanya barang yang hilang, jendela atau pintu yang rusak, serta tidak ada tanda-tanda kerusuhan sebelum Noviar ditemukan tewas gantung diri.

Baca Juga: Kajari Diberi Hadiah Tikus Putih, Akibat Tidak Berhasil Bongkar Kasus Korupsi di Lubuklinggau

Selain itu, ditemukan catatan tulisan tangan yang berisi nama-nama ayah, kakek, leluhur Noviar, dan lainnya di dekat tubuh Noviar, yang ditempatkan di dalam buku Yasin. Menariknya, korban tidak memiliki ponsel.

Rangkaian proses identifikasi dan penanganan korban dilakukan oleh Tim Identifikasi yang dibantu oleh personel medis. Jasad Noviar kemudian diangkut ke RS. Siti Aisyah Lubuklinggau. ****

Editor: Firmansyah Ababil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x