Selain Brio Satya, mobil ini juga tersedia dalam varian Brio RS yang statusnya berada di luar kelas LCGC.
Model ini memiliki fitur yang lebih baik walaupun dibangun menggunakan basis yang sama dengan Brio Satya.
Strategi Honda membagi Honda Brio ke dalam dua segmen berbeda itu kemudian diikuti Toyota yang baru-baru ini mengumumkan kehadiran Toyota Agya generasi terbaru.
Nantinya bakal ada Agya GR Sport yang posisinya keluar dari ranah LCGC sehingga makin dekat dengan Brio RS.
Dalam hal spesifikasi, Honda Brio menggunakan mesin 1.200 cc dengan tenaga maksimum 88,7 hp dan torsi puncak 110 Nm.
Pilihan transmisi yang tersedia meliputi manual 5-percepatan atau otomatis CVT.
Sejak pertama kali hadir di Indonesia, Honda Brio sudah mengalami beberapa kali penyegaran.
Ciri khas generasi pertamanya ialah memiliki desain pintu bagasi yang rata dan terbuat dari kaca.
Sementara pada generasi keduanya kini, desain pintu bagasi dibuat lebih umum seperti mobil kebanyakan.