Pesona Wae Rebo, Desa Adat Flores Disebut Negeri di Atas Awan

- 29 Agustus 2023, 18:30 WIB
Desa Wae Rebo, rekomendasi tempat wisata di Nusa Tenggara Timur
Desa Wae Rebo, rekomendasi tempat wisata di Nusa Tenggara Timur /YouTube Kamar Travel

KLIKLUBUKLINGGAU.com- Hamparan keindahan alam yang mempesona bersanding dengan kesederhanaan nuansa pedesaan menjadikan Wae Rebo menarik untuk dikunjungi.

Desa tradisional yang terletak di dusun terpencil tepatnya di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur ini berlokasi jauh dari perkotaan. Sehingga Wae Rebo terlihat sangat asri tanpa polusi.

Hamparan bukit hijau berselimut kabut tipis, menjadikannya sangat menawan untuk dinikmati.

Baca Juga: Sangat Cocok Tempat Healing Saat Liburan Tiba! Berikut Sepuluh Wisata Sukadana Kayong Utara Paling Terpopuler

Desa Wae Rebo juga menjadi salah satu desa tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 1200 meter di atas permukaan laut. Bahkan desa ini sering disebut negeri di atas awan.

Tak hanya keindahan alamnya saja, keunikan budaya, adat istiadat,  keramahan warganya serta kearifan lokal masih terasa kental.

Bentuk rumah adatnya yang tak biasa, menjadikan UNESCO menobatkannya sebagai warisan budaya dunia sejak tahun 2012.

Baca Juga: Begitu Terpopuler! Berikut Tempat Makan Enak di Malang Favorit Wisatawan

Hal ini disebabkan karena rumah adat Mbaru Niang dianggap sangat langka sekalipun berada di pegunungan terpencil.

Mbaru Niang adalah rumah berbentuk kerucut dengan atap yang hampir menyentuh tanah. Atap yang digunakan rumah adat Mbaru Niang ini menggunakan daun lontar mirip rumah adat Honai di Papua.

Rumah dengan struktur cukup tinggi berbentuk kerucut ini keseluruhannya ditutup ijuk.

Baca Juga: Sungguh Sangat Memukau! Wisata di Blitar yang Terpopuler dan Wajib Untuk Dikunjungi

Meski dari luar terlihat sangat simple ternyata bagian dalam rumah memiliki 5 tingkat dan terbuat dari kayu worok serta bambu yang dibangun tanpa paku. Tali rotan yang kuatlah yang mengikat konstruksi bangunan

Setiap lantai rumah Mbaru Niang memiliki ruangan dengan fungsi yang berbeda-beda. Tingkat pertama disebut lutur digunakan sebagai tempat tinggal dan berkumpul dengan keluarga.

Tingkat kedua berupa loteng atau disebut Lobo berfungsi untuk menyimpan bahan makanan dan barang-barang sehari-hari.

Baca Juga: Berikut ini 5 Tempat Wisata di Sekitar Candi Borobudur, Magelang yang Jadi Rumah Do'a Bagi Segala Bangsa!

Lalu tingkat ketiga disebut Lontar untuk menyimpan benih-benih tanaman pangan seperti benih jagung, padi, dan kacang-kacangan.

Tingkat keempat disebut Lempar disediakan untuk stok pangan. Apabila terjadi kekeringan dan tingkat terakhir yaitu tingkat kelima disebutkan Kode untuk tempat sesajian persembahan kepada leluhur.

Desa ini memiliki akar sejarah yang panjang dan telah ada sejak 1200 tahun lalu. Walaupun Wae Rebo adalah perkampungan di Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur, tetapi warga desa ini disebutkan sebagai keturunan Minang dari Sumatera Barat.

Baca Juga: Berikut ini 5 Tempat Wisata di Sekitar Candi Borobudur, Magelang yang Jadi Rumah Do'a Bagi Segala Bangsa!

Empuk Maro, nenek moyang Wae Rebo berasal dari Minangkabau yang merantau hingga ke Flores. Lalu berpindah-pindah tempat tinggal hingga akhirnya menetap di kawasan yang sekarang menjadi Desa way Rebo.

Untuk mencapai Desa Wae Rebo pengunjung harus menempuh perjalanan sangat panjang dan tenaga yang ekstra.

Jika dari Jakarta harus menuju Labuan Bajo terlebih dahulu menggunakan pesawat selama 3 jam perjalanan.

Baca Juga: Konsepnya Unik dan Menarik! 4 Rekomendasi Wisata Terpopuler yang Menawarkan Pemandangan Eksotik, Dumai

Selanjutnya dari Labuan Bajo menggunakan jalur darat menuju Dengei yang menghabiskan waktu sekitar 3 jam.

Dengei merupakan desa terakhir sebelum menuju Wae Rebo. Perjalanan dari Dengei menuju Wae Rebo kira-kira memakan waktu pendakian selama tiga sampai empat jam berjalan kaki menyusuri daerah terpencil yang dikelilingi hutan lebat.

Kampung Wae Rebo sangat terkenal terutama oleh wisatawan asing negara-negara Eropa karena desain arsitekturnya yang memiliki daya tarik tersendiri.

Baca Juga: Paradise Di Tengah Samudera! 5 Wisata di Biak Numfor Papua, Hits Terbaru, Terpopuler dan Instagrammable

Hal ini tentu sangat membanggakan Indonesia mengingat orang-orang dari benua lain rela menempuh perjalanan panjang dan melelahkan untuk menginjakkan kakinya di sini. ***

Editor: Rina Sephtiari

Sumber: YouTube Jelajah Bumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah