KLIKLUBUKLINGGAU.com - Israel menyampaikan kalau mereka telah berhasil menggagalkan serangan drone dan rudal yang sudah ditembakkan Taheran ke Israel.
Dikutip dari laman ANTARA, New York Times melaporkan kalau Iran telah melontarkan 185 drone, 36 rudal jelajah, dan 110 rudal antar daratan.
Namun, media Israel melaporkan bahwa kalau Tel Aviv berhasil mencegat 99 persen drone dan rudal yang ditembakkan Iran dan sedang bersiap memberikan tanggapan yang tegas.
Baca Juga: Amerika Tidak Mau Ikut Serang Iran!!! Pasca Taheran Tembakkan Drone dan Rudal ke Israel
Dikutip dari Pikiran Rakyat, Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana, menyampaikan serangan Iran ke Israel sang penjajah meningkatkan ketegangan antar kedua negara.
Bahkan, Iran menyebutkan kalau serangan yang dilakukan mereka itu diatur di dalam Pasal 51 Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Piagam PBB juga kerap dijadikan alasan oleh Israel untuk menyerang Gaza, Palestina.
“Israel menyerang Kedubes Iran di Damaskus, Syria, pada tanggal 1 April 2024 mulai dibalas oleh Iran melalui serangan. Iran mendasarkan diri pada hak untuk membela diri berdasarkan Pasal 51 Piagam PBB, konsep yang digunakan oleh Israel saat menyerang Hamas di Gaza hingga saat ini,” kata Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana, Minggu, 14 April 2024.
Amerika Bisa Picu Perang Dunia ke 3
Pemicu perang dunia ketiga akan terjadi bila Amerika Serikat ikut membantu Israel dalam penyerangan balasan, karena sekutu Iran yakni Korea Utara dan Rusia juga akan membantu Iran.
“Perang di Timur Tengah akan bereskalasi yang menjurus pada terjadinya Perang Dunia 3 yang tentunya akan merugikan seluruh umat manusia,” tutur Hikmahanto.
Beruntung, dikutip dari ANTARA Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah menegaskan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bahwa pasukan AS tidak akan berpartisipasi dalam operasi balasan apapun terhadap Iran.
Dijelaskan oleh Hikmahanto setidaknya ada 3 hal yang bisa dilakukan pemerintah Indonesia terkait konflik Iran-Israel penjajah.
Karena, dengfan turunnya Indonesia diharapkan bisa menghentikan ketegangan yang terjadi antar kedua negara, termasuk menghentikan serangan Israel ke Gaza, palestina.
3 Langkah Indonesia Atasi Ketegangan Iran-Israel
1. Meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melakukan sidang darurat atas serangan Israel ke Kedubes Iran. Bila perlu berinisiatif membuat Resolusi Majelis Umum yang mengutuk tindakan Israel.
2. Melakukan shuttle diplomacy ke AS dan beberapa negara Eropa untuk tidak mendukung tindakan salah dari Israel. Dan negara-negara di Eropa harus memberi contoh kepada negara-negara lain untuk tunduk pada hukum internasional.
3. Mendorong rakyat dan pemerintahan dunia serta oposisi di Israel untuk menurunkan Perdana Menteri (PM) Benjamin Nethanyahu. Mengingat serangan ke Gaza maupun Iran hanya bisa dihentikan oleh siapa pun yang menjabat sebagai perdana menteri dan tidak dijabat oleh Benjamin Nethanyahu. ***