2. Instrumen fiskal
ilustrasi APBN (IDN Times atau Aditya Pratama). Kebijakan yang kedua adalah fiskal, satu satunya instrumen kebijakan yang langsung bisa dipakai oleh pemerintah.Kebijakan ini, kata Didik, perlu dijaga agar pengeluaran jadi lebih produktif dan mampu membantu masyarakat bawah serta rentan.
"Kebijakan fiskal yang baik adalah prudent, berhati-hati, dan mampu mengendalikan defisit. Jangan jor-joran, proyek besar kendalikan, dan populisme jangan serampangan," ujar dia.
3. Pengalihan kebijakan perdagangan luar negeri
ilustrasi ekspor-impor (IDN Times/Aditya Pratama)Kebijakan ketiga adalah dengan mengalihkan fokus perdagangan luar negeri ke kawasan yang sedikit terpengaruh perang.
Baca Juga: Angkatan Laut Kerajaan Inggris Menyempurnakan Sistem Sonar Kapal Perang dengan Teknologi Terbaru
Menurut Didik, konflik Iran dan Israel pastinya mengganggu jalur perdagangan ke Eropa dan Timur Tengah. Maka dari itu, pemerintah perlu fokus ke wilayah lain dalam menjalankan kebijakan perdagangan luar negerinya sementara ini.
"Mitra dagang di kutub ekonomi lainnya akan hidup terus seperti mitra Jepang, China, ASEAN, India, dan lain-lain," tutupnya.