KLIKLUBUKLINGGAU.com – Ditetapkan sebagai presiden terpilih Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Prabowo Subianto tidak menyia-nyiakan waktu yang ada sebelum pelantikannya pada 20 Oktober 2024.
Dalam kunjungannya ke Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta, pada 28 April 2024, Prabowo menyatakan tekadnya untuk mempersiapkan diri secara sungguh-sungguh.
Menurut Prabowo, masa ini digunakan untuk memperdalam pemahaman terhadap seluruh permasalahan bangsa. Ia terlibat dalam diskusi dengan para pakar untuk merumuskan langkah-langkah yang tepat guna mengatasi tantangan yang dihadapi Indonesia.
Baca Juga: Su-57: Jet Tempur Canggih Rusia dengan Kemampuan Siluman, Manuver Tinggi, dan Persenjataan Mematikan
Prabowo juga tak lupa menjaga keterlibatannya sebagai Menteri Pertahanan hingga pelantikan sebagai Presiden. Keputusan ini diambil untuk memastikan kelancaran koordinasi antarmenteri terkait program kerja pemerintah.
Selain itu, Prabowo dan jajaran Gerindra yang mendukungnya terus melakukan pendekatan ke partai-partai lain untuk memperkuat koalisi mereka. Meski demikian, susunan Kabinet Prabowo-Gibran masih dalam tahap pengkajian dan komunikasi.
Dengan tekad dan persiapan yang matang, Prabowo Subianto menegaskan bahwa pada tanggal 20 Oktober mendatang, saat penyerahan mandat presiden, tidak akan ada ruang untuk kevakuman atau pemborosan waktu.
Langkah-langkahnya yang diambil telah menandakan komitmen dan keseriusannya dalam menjalankan amanah sebagai pemimpin bangsa. ***