Samakah Antara Hemat dan Pelit? Berikut Ustadz Maulana Jelaskan

27 Januari 2023, 05:45 WIB
Ustadz Maulana. /

KLIKLUBUKLINGGAU.com -Setiap orang memang di haruskan hidup dengan hemat, karena kalau tidak hemat harta akan habis dengan sendirinya.

Orang yang hidup hemat akan selalu berhati-hati dalam membelanjakan keuangannya dan menggunakan uangnya secara bijak.

Namun, Ustadz Maulana menjelaskan, ada perbedaan jauh antara sikap hemat dan pelit.

Dalam Akun You Tube Channel TRANS TV Official berdurasi 4:45 menit di acara Islam Itu Indah.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Ingatkan Tanda Ini Sudah Terjadi Sekarang, Lima Tanda-tanda Akhir Zaman

"Perbedaan antara hemat dan pelit, sedangkan hemat adalah amanah, namun jika pelit adalah menahan aqodah. Hati-hati dalam mengatur, mengatur boleh tetapi ingat batasan saat kita mengatur, baik dalam segi keuangan dan lain sebagainya."jelas Ustadz Maulana.

Demikian halnya dengan sikap hemat. Menurut Ustadz Maualana, sikap hemat merupakan perilaku kenabian yang mulia.

Bahkan, termasuk sumber tatanan hikmah Ilahi yang berlaku di alam ini.

Baca Juga: Cara Menghadapi Masalah Hidup? Berikut Ustadz Abdul Somad Jelaskan

Sikap hemat tidak ada kaitannya dengan sikap pelit yang merupakan gabungan dari kerendahan, kebakhilan, keserakahan, dan ketamakan.

"Namun kita perlu mengatur tetapi di bagi rata dalam hal apapun baik pengeluaran bahan dapur, biaya bbm dalam kehidupan sehari hari."terangnya.

Alquran menegaskan bahwa Allah SWT tidak menyukai orang yang pelit harta, tenaga dan pikiran. Alquran juga menjelaskan bahwa mereka yang pelit harta, tenaga dan pikiran adalah orang sombong dan takabur atau membanggakan diri. Hal ini dijelaskan dalam tafsir Surah An-Nisa Ayat 37.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad, Jelaskan Sesungguhnya Itu Teguran dari Allah SWT

Berikut Tiga ciri-ciri orang pelit.

1.Perhitungan

Tercipta sebagai makhluk sosial tentunya kita tidak bisa lepas dari peran serta orang lain dalam kehidupan.

Itu sebabnya, dibutuhkan sikap saling menjaga, termasuk saling menolong antara satu sama lain.

Dalam menolong pun hendaknya tulus dilakukan, bukan karena pamrih.Orang pelit sulit menerima konsep itu.

Baca Juga: Mengenal Alam Kubur Setelah Meninggalkan Dunia

Segala sesuatu harus menguntungkan, itu sebabnya orang pelit biasanya perhitungan.

Sebagai contoh, saat teman ingin pinjam uang, karena enggak mau rugi, harus menyertakan jaminan.

Sudah begitu, ada bunganya pula. Itu, sih, bukan teman, melainkan rentenir.

2. Selalu pengin gratisan

Ciri lain dari orang pelit, adalah selalu maunya gratisan.

Misalnya, ketika hendak jalan bareng, semua orang sepakat akan membawa makanan. Cuma kamu doang yang enggak membawa apa-apa.

Baca Juga: Ustadz Hanan Attaki Sampaikan, Cukup Cintai Dalam Diam

Banyaklah alasannya. Tapi, kalau mau jujur sebenarnya karena enggak mau mengeluarkan uang.

Yang bikin gondok, giliran makan, kamu yang paling banyak menghabiskan makanan.

Bila perilaku ini sering terjadi, jangan heran sewaktu-waktu kamu bakal dikucilkan.

Siapa yang tahan berteman dengan kepribadian pelit seperti itu.

Baca Juga: Richard Eliezer Mengikhlaskan Calon Tunangan, : Bahagiamu Bahagiaku Juga

3. Lebih suka meminjam daripada membeli

Tanda selanjutnya dari orang yang pelit, adalah lebih suka meminjam daripada membeli.

Terkadang saking seringnya pinjam, sampai-sampai barang milik orang lain berasa jadi hak milik sendiri.

Bukan tak mampu untuk membeli, hanya enggak ada kesadaran aja untuk mandiri.

Baca Juga: Wow, Pria di Desa Muara Megang Kabupaten Mus Rawas Miliki 77 Butir Ekstasi

Hal ini sebaiknya dihindari, lho. Enggak semua orang bisa terus terang untuk meminta darimu langsung ketika barangnya ingin dipakai.

Ada kalanya saking enggak enakan, ia membeli barang yang baru biar enggak kamu pinjam-pinjam terus. *** (Bella Martha Anggelleta)

Editor: Aan Sangkutiyar

Sumber: YouTube Trans TV

Tags

Terkini

Terpopuler