Gunung Marapi Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter dari Puncak

- 12 Januari 2023, 17:43 WIB
Gunung Marapi yang berada di Sumatera Barat terhitung ratusan kali mengeluarkan erupsi, hingga abu vulkanik setinggi 1 meter.
Gunung Marapi yang berada di Sumatera Barat terhitung ratusan kali mengeluarkan erupsi, hingga abu vulkanik setinggi 1 meter. /magma.esdm.go.id

KLIKLUBUKLINGGAU.com- Sejak pertama kali aktif pada Sabtu, 7 Januari 2023, aktivitas vulkanik Gunung Marapi, Sumatera Barat dilaporkan terus meningkat. Hingga hari ini, Kamis 12 Januari 2023 ketinggian lontaran erupsi mencapai satu kilometer.

Hal ini dilaporkan dari Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Marapi, Teguh Purnomo, pada Kamis 12 Januari 2023, 

"Telah terjadi erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat pada tanggal 12 Januari 2023 pukul 10:58 WIB, dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 1.000 meter di atas puncak," lapor Teguh Purnomo, dikutip dari Antara, Kamis 12 Januari 2023.

Teguh Purnomo mengatakan lontaran erupsi itu terlihat jelas dari Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam, karena Gunung Marapi tidak terhalang kabut dan awan pada siang ini.

"Ketinggiannya sama dengan 3.891 meter di atas permukaan laut, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut dan tenggara," katanya.

Baca Juga: Ferry Irawan Resmi Jadi Tersangka Kasus KDRT, Venna Melinda Siap Gugat Cerai Suaminya

Erupsi ini terekam di seismogram, dengan amplitudo maksimum 5.1 mm, dan durasi lebih kurang 3 menit 4 detik.

Saat ini, Gunung Marapi masih berada pada Status Level II (Waspada), dengan rekomendasi masyarakat di sekitar, dilarang mendekat hingga radius tiga kilometer dari puncak.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, Gunung Marapi Sumatera Barat, mengalami ratusan kali erupsi dalam waktu lima hari sejak Sabtu, 7 Januari 2023 hingga Rabu 11 Januari 2023, dengan lontaran abu bervariasi.

"Catatan erupsi terbanyak terjadi pada Senin, 9 Januari 2023, dengan 35 kali letusan," kata Teguh Purnomo.

Halaman:

Editor: Rina Sephtiari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah