Network
KLIKLUBUKLINGGAU.com - Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo, menegaskan bahwa Komisi Informasi (KI) memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam mewujudkan keterbukaan informasi publik di daerah tersebut.
"Tentu yang paling utama, Komisi Informasi memiliki peran strategis sebagai mitra pemerintah, dalam proses advokasi, edukasi, dan literasi tentang keterbukaan informasi publik, serta meningkatkan partisipasi publik dalam penyelenggaraan pemerintahan," ujarnya di Palangka Raya pada Jumat.
Pernyataan tersebut disampaikannya dalam acara pelantikan dan pengambilan sumpah serta janji jabatan komisioner Komisi Informasi Kalteng periode 2024-2027. Komisioner KI yang dilantik meliputi Agus Triantony, Linggarjati, Ngismatul Choiriyah, Anita Fransiska, dan Katriana.
Baca Juga: Mahfud Md Tetap Berjuang Demi Demokrasi dan Keadilan, Tak Peduli Hasil Pilpres 2024
Edy Pratowo menekankan bahwa saat ini merupakan fase di tengah-tengah era baru, di mana pola hubungan antara pemerintah dan rakyat telah mengalami perubahan atau perkembangan signifikan.
"Rakyat menginginkan adanya transparansi, keterbukaan informasi, serta interaksi yang dialogis. Maka dengan adanya prinsip keterbukaan ini, akan terbangun kepercayaan publik kepada pemerintah," jelasnya.
Menurut Edy, hal tersebut sangat berkaitan erat dengan peran Komisi Informasi sebagai salah satu lembaga mandiri dan independen yang menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
"Fungsinya adalah untuk melayani masyarakat dalam hal penyelesaian sengketa informasi publik melalui mediasi dan/atau ajudikasi nonlitigasi," tambahnya.
