Investor Antre! Presiden Jokowi Tekankan Pengaturan Lahan dan Ekosistem Penting di Kawasan IKN

- 1 Maret 2024, 10:42 WIB
Presiden Joko Widodo saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung BPJS Kesehatan di IKN, Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024./ANTARA/Muhammad Solih Januar
Presiden Joko Widodo saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung BPJS Kesehatan di IKN, Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024./ANTARA/Muhammad Solih Januar /

KLIKLUBUKLINGGAU.com - Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa saat ini banyak investor yang antre untuk berinvestasi di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.

Dalam keterangannya kepada awak media setelah melakukan peletakan batu pertama sejumlah infrastruktur di IKN, Presiden menekankan pentingnya pengaturan lahan yang sudah clear and clean serta pembentukan ekosistem yang baik untuk memastikan pembangunan kota yang berkelanjutan.

"Penting mengatur di mana lahan yang sudah clear and clean, kemudian kawasannya di mana agar ekosistem ini segera terbentuk sehingga kota menjadi hidup," ujar Presiden.

Baca Juga: Ketua Majelis Pertimbangan PPP Tanggapi Positif Penghapusan Ambang Batas Parlemen oleh Mahkamah Konstitusi

Ia menyatakan optimisme bahwa investor akan meningkat pasca-Pemilu dan menekankan perlu adanya pengaturan sesuai ekosistem yang ditetapkan.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden menunjukkan peta Kawasan IKN beserta posisi tiap klaster. Peta tersebut menggambarkan padatnya titik-titik rencana pembangunan di IKN, terutama di IKN bagian barat.

"Yang lebih padat sebetulnya di IKN barat, hanya ini titik-titiknya belum ditunjukkan di sini, tapi ini yang paling padat nantinya. Dalam dua-tiga bulan ini yang paling padat," jelasnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Nikmati Malam Bersama di IKN Nusantara Bersama Menteri dan Panglima TNI

Presiden menyampaikan bahwa investor akan diberi perhatian sesuai dengan pengaturan yang telah ditetapkan, untuk memastikan terbentuknya ekosistem yang mendukung perkembangan kota secara berkelanjutan. ***

Editor: Firmansyah Ababil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah