KLIKLUBUKLINGGAU - Beli mobil secara kredit adalah salah satu opsi yang dapat kamu lakukan ketika uang belum terkumpul banyak dan ingin membeli mobil.
Sebelum membeli mobil kredit bekas, kamu wajib mengecek beberapa hal. Cek mulai dari mesin body, body mobilnya yang kesannya keseluruhan bagus.
Kondisi mobil bagus, depan dan belakang tidak ada tabrakan.
Namun, ada beberapa konsumen yang beli mobil kredit bekas tidak pernah bongkar mesin.
Jadi, mesinnya belum pernah di bongkar. Setelah pengecekan mesin, pengecekan godik, pengecekan elektrikal semuanya normal.
Baca Juga: Harga Mitsubishi Xpander Bekas Menarik, Pilihan Terbaik untuk Mobil Keluarga Mudik Lebaran 2024
Lanjut, konsumen juga harus test drive. Ada salah satu contoh konsumen yang harus lebih waspada. Ketika test drive, kopling keras, otomatis harus di perbaiki.
Nah, mobil yang ingin dibeli oleh konsumen ini memiliki surat-suratnya dahulu. Ada BPKB, faktur, dan juga STNK.
Setelah dicek mengenai perlengkapan surat, tidak ada keraguan. Namun, setelah di cek secara online pun tidak ada kendala.
Tidak ada kendala membuat konsumen tersebut otomatis jadi beli kredit mobil. Paginya, konsumen cek di samsat karena walaupun STNK sudah ketahuan, asli BPKB asli faktur asli nomor mesin nomor rangka semua asli kita perlu cek tcexam.
Akan tetapi, ternyata ada tempelan nomor mesin alias tempelan karena dilingkungan nomor mesin itu ada amplas.
Sebab mencurigakan, konsumen tersebut pun mengembalikan mobil yang telah ia beli.
Baca Juga: Hyundai Stargazer Bekas Menjadi Pilihan Mobil Keluarga dengan Teknologi Canggih yang Menarik
Oleh sebab itu, ketika mobil second, harus lihat BPKB asli, STNK asli, nomor rangka asli, nomor mesin asli.
Tolong dicek ke Samsat dan pastikan nomor rangka dan nomor mesin itu bukan tempelan karena ruginya nantinya akan panjang urusannya. Semoga dapat menjadi pelajaran. *** (nayla)