Network
KLIKLUBUKLINGGAU.com - Desa Suka Menang Kecamatan Karang Jaya Kabupaten Muratara, merupakan wilayah terdampak banjir paling parah di wilayah Muratara.
Pasalnya, setidaknya ada 17 rumah hanyut dan 23 rumah alami rusak berat, akibat banjir yang terjadi pada Selasa 16 April 2024 tersebut.
Bukan hanya itu, banyak pula hewan ternak dari masyarakat yang hilang tersapu banjir, termasuk perabotan rumah tangga.
Kamis 18 April 2024 banjir sudah surut dan amsyarakat sibuk membersihkan puing-puing bangunan rumah yang berantakan akibat diterjang banjir bandang.
Sebagian rumah mengalami kerusakan yang cukup parah. Terlihat rumah masyarakat yang roboh tertinggal puing-puing saja.
Perlu diketahui, berdasarkan data dari BPBD Muratara 2.839 rumah warga terdampak banjir. Saat ini BPBD terus melakukan upaya penangangan darurat dengan menyelematkan dan mengevakuasi masyarakat ke tempat yang lebih aman.
Kepala Desa Suka Menang, Alfatah mengatakan saat banjir bandang ketinggian air di Desa Suka Menang mencapai lima meter lebih.
Tentunya, dengan ketinggian itu berhasil menenggelamkan seluruh rumah warga yang berada di Desa Suka Menang.
“Air yang tinggi dan arus yang deras membuat akses jalan di Desa Suka Menang terputus sehingga warga terjebak banjir dan berusaha menyelamatkan diri dengan cara menaiki pohon-pohonnya yang tinggi,”kata Alfatah, kepada awak media, Rabu, 17 April 2024.
Ia menjelaskan, banjir terjadi akibat dari luapan sungai rupit, dan seluruh desa yang berada di aliran sungai alami banjir, mulai dari Desa Muara Batang Empu, Proyek, Sukaraja, Suka Menang, Terusan, Muara Tiku, Tanjung Agung dan Desa Lubuk Kumbung.
Akibat banjir ini, kata dia mengakibatkan warga alami kerugian miliaran rupiah, karena 17 rumah hanyut dan 23 alami rusak berat. Belum lagi ditambah dengan kerugian hanyutnya perabotan rumah tangga warga.
“Air saat ini sudah surut. Untuk saat ini bagi warga yang rumahnya hilang akibat hanyut dan yang rusak parah terpaksa menumpang dirumah keluarga sampai mereka kembali membangun rumahnya,”kata Alfatah.
Saat ini, warga berharap ada donatur yang baik hati yang bisa membantu meringankan beban masyarakat. ***
