Wuling Air ev Long Range, Pilihan Irit yang Layak Dijadikan Kendaraan Komutasi Harian

- 29 Maret 2023, 10:00 WIB
Ilustrasi Mobil Wuling Air Ev Long Range (***)
Ilustrasi Mobil Wuling Air Ev Long Range (***) /

Pengisian Daya dan Biaya Listrik

 

Meskipun tak memiliki fitur pengisian daya cepat, Air ev dirancang agar menjadi mobil listrik yang mudah dalam mengecas baterainya. Tak terlalu bergantung pada Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), mobil ini bisa diisi di mana saja menggunakan arus listrik normal AC dengan daya minimal 2.200 watt (220 V) khusus mengisi daya mobil saja.

Pihak Wuling Indonesia pernah menjelaskan bila baterai Air ev hanya bisa menerima maksimal daya listrik sebesar 2.2 kW untuk tipe Standar, dan 6,6 kW untuk varian Long Range.

Hasilnya Air ev Standard Range dengan kapasitas baterai 17,3 kWh lama pengisian dari 0 sampai 100 persen butuh waktu 8,5 jam. Jarak tempuhnya bisa menjelajah hingga 200 km. Sementara varian Long Range yang OTO.com coba dengan baterai 26,7 kWh lama pengisian baterainya adalah 4 jam dengan asupan 6,6 kW (metode arus AC). Pabrikan mengklaim tipe termahal ini bisa berjalan sampai 300 km.

Baca Juga: Punya Bajet Rp300 Jutaan, Nyari Mobil Honda? Berikut Pilihannya Untuk Anda

Untuk Anda yang tak suka menunggu dalam durasi lama, memiliki Air ev bisa jadi hal menjengkelkan. Tapi bila tak masalah, kepraktisan mengisi di mana saja adalah nilai jual yang ditawarkan Air ev dibanding mobil listrik lain.

Pemilik juga bisa melakukan pengisian baterai di SPKLU namun pastikan membawa adapter atau port eksternal charging tipe GB/T yang sudah tersedia dalam paket pembelian.

Jujur selama mencobanya, terkhusus lama pengisian baterai, ini jadi hal yang kurang nyaman bagi saya. Umumnya dengan metode fast charging DC dengan kapasitas baterai yang lebih besar di mobil EV lain bisa dituntaskan dalam waktu 1 atau paling lama 2 jam.

Halaman:

Editor: Aan Sangkutiyar

Sumber: Zigwheels


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x