Network
KLIKLUBUKLINGGAU.com - Jeep baru saja memperkenalkan SUV listrik global pertamanya, Wagoneer S 2026, yang dijadwalkan mulai dijual pada tahun 2026. Setelah beberapa foto teaser dirilis awal 2024, model produksi pertama, Wagoneer S Launch Edition, kini resmi diperkenalkan.
Peluncuran ini diharapkan menarik perhatian pasar Amerika Utara akhir tahun ini, seperti dilaporkan laman Drive pada Jumat, 31 Mei.
Di Amerika Serikat, Wagoneer S Launch Edition akan dijual dengan harga $71.995, atau sekitar Rp1,1 miliar sebelum biaya on the road. Harga ini menempatkannya lebih mahal dibandingkan Tesla Model Y dan Cadillac Lyriq, namun tetap lebih terjangkau daripada BMW iX.
Baca Juga: Volvo Siap Meluncurkan SUV EX90 dengan Paspor Baterai di Eropa dan Amerika Utara
Sebagai SUV listrik pertama Jeep yang akan tersedia secara global, Wagoneer S mengikuti jejak Avenger yang berfokus pada pasar Eropa. SUV ini menggunakan platform listrik khusus STLA Large, yang juga digunakan oleh merek Stellantis lainnya seperti Maserati, Alfa Romeo, dan Dodge.
Wagoneer S Launch Edition menampilkan desain eksterior yang diklaim sebagai yang paling aerodinamis yang pernah diproduksi Jeep, dengan jarak tempuh lebih dari 483 kilometer. Fitur-fitur aerodinamis termasuk gagang pintu elektrik, kap mesin yang berlekuk, dan panel atap yang dirancang untuk meningkatkan aliran udara.
Spoiler belakang yang memanjang hingga hampir 30 sentimeter di atas bak belakang juga membantu meningkatkan aerodinamika, dengan koefisien hambatan (Cd) sebesar 0,29, sekitar 15 persen lebih baik dibandingkan SUV pada umumnya, menurut Jeep.
SUV ini ditenagai oleh drivetrain listrik 447kW/837Nm dengan motor listrik pada setiap gandar, memungkinkan penggerak empat roda. Jeep mengklaim performa 0-97 kilometer/jam dapat dicapai dalam 3,4 detik. Platform 400V STLA Large menggunakan baterai 100kWh yang dapat diisi ulang dari 20 hingga 80 persen menggunakan pengisi daya DC dalam 23 menit.
