Kelakuan Abu Nawas Disebut Gila, Siang Bolong Bawa Lampu, Namun Tujuannya Sangat Mulia

- 4 Agustus 2023, 17:25 WIB
Kisah Abu Nawas.
Kisah Abu Nawas. /

KLIKLUBUKLINGGAU.com - Kisah AbuNawas disebut gila setelah dilihat banyak orang pada siang bolong bawa lampu. Dia bilang sedang mencari lokasi neraka. Aneh banget!

Di setiap sudut rumah Abu Nawas berhenti, celingak-celinguk ke kanan-kiri, sambil tangannya yang membawa lampu minyak digoyang-goyangkan. Setelah itu dia kembali berjalan dengan lampu tetap di tangan.

Tingkah Abu Nawas ini tentu saja menggegerkan penghuni Kota Baghdad.

Baca Juga: Tujuh Rekomendasi Destinasi Wisata Terpopuler di Sumedang yang Sangat Bagus dan Patut Dikunjungi

Bagaimana mungkin orang secerdas Abu Nuwas berjalan pada siang hari saat sinar matahari menyorot tajam sambil membawa lampu?

"Abu Nawas mulai gila," ucap seorang warga Baghdad.

"Baginda Raja Harun Al Rasyid pasti malu punya staf ahli mendadak gila," celetuk warga lainnya, dinukil bukunya 'Kisah Lucu Kecerdasan Abu Nawas' karya Sukma Hadi Wiyanto.

Baca Juga: Warisan Leluhur! Berikut ini adalah 7 Destinasi Wisata Terpopuler di Sumenep yang Eksotik dan Wajib Dikunjungi

Tapi, Abu Nawas tidak peduli. Esok harinya lagi-lagi pujangga Baghdad itu keluar rumah, kali ini bahkan lebih pagi, sambil tetap membawa lampu minyak.

Abu Nawas tidak bersuara dan terus bekerja. Dia celingak-celinguk ke kanan kiri, sambil tangannya yang membawa lampu minyak digoyang-goyangkan.

Di hari kedua itu, beberapa orang masih menganggap Abu Nawas waras. Maka itu, mereka bertanya apa yang dicari Abu Nawas pada siang hari dengan lampu di tangan.

Baca Juga: Gratis dan Eksotis 6 Destinasi Wisata Terpopuler di Kota Ternate yang Suguhkan Pemandangan Memukau

Dijawabnya singkat,

"Saya sedang mencari neraka."

"Ah, Abu Nawas mulai gila," pikir para warga tersebut.

Maka ketika di hari ketiga, Abu Nawas tetap melakukan hal yang sama, celingak-celinguk ke kanan-kiri di rumah orang.

Sambil tangannya yang membawa lampu minyak digoyang-goyangkan. Orang-orang pun mulai tidak sabar.

Undang-undang di Kota Baghdad melarang orang gila berkeliaran karena sangat erbahaya. Seseorang bisa membunuh, atau mengintip orang mandi, dengan berpura-pura gila.

Baca Juga: Saksikan 5 Keindahan Wisata Terpopuler yang Menjadi Warisan Budaya Dunia yang Diakui Oleh UNESCO!

Maka itu, cerita selanjutnya mudah ditebak: Abu Nawas ditangkap lalu diserahkan ke istana. Sejumlah musuh politik Baginda Raja Harun Al Rasyid malah gembira, kegilaan Abu Nawas bisa mereka "goreng" untuk menyudutkan wibawa Raja.

Benar saja, Raja malu bukan kepalang, lalu bertanya dengan nada keras,

"Abu Nawas, apa yang kamu lakukan dengan lampu minyak itu siang-siang?"

Baca Juga: Obyek Wisata Alam yang Terpopuler, Sangat Indah dan Terawat, Air Terjun Bah Biak Sidamanik, Simalungun

"Hamba mencari neraka, Baginda Raja yang mulia," ucap Abu Nawas dengan wajah serius. Tidak ada indikasi dia gila.

"Kamu gila, Abu Nawas. Sahih, kamu gila," ujar Baginda Raja.

"Tidak, Baginda Raja. Merekalah yang gila," sergah Abu Nawas.

"Siapa mereka?" tanya Baginda Raja.

Baca Juga: Raja Ampatnya Blitar! Nikmati 7 Rekomendasi Destinasi Wisata Terpopuler di Kota Kelahiran Bung Karno

Abu Nawas lalu meminta orang-orang yang tadi menangkap dan menggiring dirinya menuju istana dikumpulkan di depan istana. Jumlah mereka ribuan.

Setelah mereka berkumpul di depan istana, Abu Nawas didampingi Baginda Raja lantas mendatangi mereka.


"Wahai kalian yang mengaku waras," teriak Abu Nawas kepada orang-orang di depannya.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Wisata Terpopuler yang Memiliki Segudang Pemandangan Indah dan Menakjubkan, Pekalongan

"Apakah kalian selama ini menganggap orang lain yang berbeda pikiran dan berbeda pilihan dengan kalian adalah munafik?"

"Benaaaaar!" jawab mereka dengan kompak dan tegas.

"Apakah kalian juga yang menyatakan para munafik itu sesat?" tanya Abu Nawas lagi.

"Betuuuuuul. Dasar sesat!" ucap warga.

"Jika mereka munafik dan sesat, apa konsekuensinya?"

Baca Juga: Cocok Sebagai Penghilang Stres! Lima Tempat Wisata di Gunung Sitoli yang Tehits dan Menakjubkan

"Hai Abu Nuwas, kamu gila ya? Orang munafik pasti masuk neraka! Dasar munafik, kamu!"

"Baik, jika saya munafik, sesat, dan masuk neraka; di mana neraka yang kalian maksud? Punya siapa neraka itu?" tanya Abu Nawas dengan tenang, sambil kali ini lampu di tangannya diangkat tinggi-tinggi seolah mencari sesuatu.

Kali ini orang-orang di depan Baginda Raja mulai tidak sabar. Mereka merasa diledek dengan mimik Abu Nuwas dan lampu di tangannya.

Baca Juga: Selalu Menampilkan Keindahan Tak Ada Habisnya! 5 Destinasi Wisata di Batam Selalu Ramai Dikunjungi Wiisatawan

"Hai Abu Nawas, tentu saja neraka ada di akhirat dan itu milik Allah Subhanahu wa ta'ala. Kenapa kamu tanya?"

"Baginda, mohon maaf," kata Abu Nawas kepada Raja Harun.

"Tolong sampaikan kepada mereka, jika neraka ada di akhirat dan yang punya neraka itu adalah Allah, kenapa mereka di dunia ini gemar sekali menentukan orang lain masuk neraka? Apakah mereka asisten Allah yang tahu bocoran catatan Allah? Atau jangan-jangan merekalah yang gila?"

Baca Juga: Wajib mengunjungi Kawasan Wisata Lampung Way Kanan! Nikmat Tuhan Mana Lagi yang Kita Dustai!

Baginda Raja Harun Al Rasyid tercengang mendengar perkataan Abu Nawas tersebut, lalu tertawa lepas. Abu Nawas memang jenaka. *** (Bella Martha Anggelleta).

Editor: Aan Sangkutiyar

Sumber: YouTube Humor Sufi Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah