"Itu juga bukan kek, kapak saya jelek dan agak karatan."balas Abu Nawas.
Sejenak Jin yang menyamar jadi kakek tua itu terdiam, dia memang benar-benar orang yang jujur.
Untuk ketiga kalinya jin itu turun ke jurang dan mengambilkan kapak yang biasa Abu Nawas gunakan.
"Apakah ini kapak mu."? tanya Jin.
"Iya betul itu kapak saya, terima kasih sudah menolongku kek."ucap Abu Nawas kegirangan.
Jin tersebut sangat kagum dengan kejujuran Abu Nawas, lalu iapun berkata.
Baca Juga: Liburan Jadi Mengesakan! Delapan Destinasi Wisata Masjid Ciamis Terpopuler dan Menyejukkan Suasana
"Hei anak muda andaikan kamu mengaku kalau kapak emas adalah milikmu. Tentu saya akan memberikannya padamu, meskipun saya tahu kalau kamu berbohong." tutur Jin tersebut.
"Hai saya tidak mau mengambil sesuatu yang bukan hak saya kek. Saya adalah orang yang selalu bersyukur dengan apa yang saya miliki, bagiku kapak jelek Ini adalah rizki yang luar biasa, karena dengan kapak ini aku bisa menafkahi keluarga aku dengan cara yang halal."kata Abu Nawas.