Abu Nawas dalam kondisi mu yang miskin, tetap bersyukur. Karena rasa syukur inilah yang membuatku senantiasa bersikap jujur.
Jin itupun tersenyum mendengar penuturan Abu Nawas, Saya kagum sama kamu wahai anak muda. Karena rasa syukurmu dan kejujuranmu saya akan hadiahkan kedua kapak ini untukmu.
Petugas Perbatasan Bingung Abu Nawas Jualan Apa! Ternyata Jualan Barang yang Sangat Besar
Setiap orang di negeri Irak mulai dari anak-anak hingga dewasa mengenal siapa Abu Nawas.
Seperti kali ini Desa merasa keheranan karena Abu Nawas setiap minggu tampak melakukan perjalanan dari desanya ke desa tetangga sudah masuk dalam wilayah kerajaan lain.
Kaili ini, seperti biasanya awal minggu pada suatu bulan, dini hari Abu Nawas telah keluar rumahnya yang sangat sederhana.
Di samping rumah sederhana tersebut terdapat kandang kuda yang penghuninya kerap berganti-ganti.