Network
KLIKLUBUKLINGGAU.com - Kapal perang Indonesia, menjadi kebanggaan TNI AL dengan armada korvet nya yang tangguh dan andal dalam berbagai misi maritim. Dari barisan kapal perang, korvet hadir sebagai pilar utama, mengisi peran vital dalam menjaga kedaulatan di lautan.
Dengan bobot antara 500 hingga 3.000 ton, kapal korvet memiliki kemampuan manuver yang lincah serta dilengkapi dengan beragam senjata, termasuk meriam, torpedo, rudal anti kapal, dan rudal anti pesawat.
Armada korvet TNI AL diperkuat dengan sejumlah kapal buatan Belanda, Inggris, dan Jerman, masing-masing dengan spesifikasi dan persenjataan khasnya.
Baca Juga: Pindad Produksi Mobil Taktis Komodo dengan Fitur Terbaru, Kendaraan Tempur Ringan yang Membanggakan
KRI Bung Tomo-357, KRI John Lie-358, dan KRI Usman-Harun-359 adalah contoh kapal korvet buatan Inggris yang telah membuktikan ketangguhannya.
Sementara kapal SIGMA buatan Belanda, seperti KRI Diponegoro-365, KRI Sultan Hasanuddin-366, KRI Sultan Iskandar Muda-367, dan KRI Frans Kaisiepo-368, juga menjadi tulang punggung dalam pertahanan maritim Indonesia.
Tidak ketinggalan, kapal korvet buatan Jerman, seperti KRI Kapitan Patimura-371, KRI Untung Suropati-372, KRI Nuku-373, dan KRI Lambung Mangkurat-374, juga memainkan peran penting dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia.
Dipersenjatai dengan beragam senjata canggih, termasuk meriam, sistem pertahanan udara, dan torpedo, ketangguhan kapal-kapal ini telah terbukti dalam berbagai operasi maritim.
