Network
KLIKLUBUKLINGGAU.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali mengukir prestasi gemilang di kancah regional dan nasional dengan meraih nilai tertinggi dalam pencegahan korupsi.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI memberikan penghargaan kepada Pemkot Surabaya dengan nilai sebesar 97 persen, sebagai pengakuan atas upaya mendorong percepatan pencegahan korupsi di lingkungan pemerintah daerah kabupaten/kota.
Melalui indikator Monitoring Center for Prevention (MCP), KPK RI mampu memetakan titik rawan korupsi dan mengidentifikasi area yang memerlukan pengawasan lebih intensif untuk mencegah praktik korupsi. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, merasa bersyukur atas prestasi ini, yang menjadikan Pemkot Surabaya sebagai yang terbaik di Jawa Timur dan peringkat tujuh secara nasional.
Perlu dicatat bahwa nilai rata-rata capaian MCP nasional sebesar 75 persen, sedangkan di tingkat Provinsi Jatim adalah sebesar 92 persen. Dengan demikian, nilai capaian MCP Pemkot Surabaya jauh di atas rata-rata Provinsi Jatim maupun nasional.
Wali Kota Eri Cahyadi juga menekankan bahwa prestasi ini adalah hasil dari kinerja luar biasa jajaran Pemkot Surabaya. Dia meminta agar komitmen dalam memerangi korupsi dan melayani masyarakat secara transparan terus dipertahankan.
Tidak hanya dalam pencegahan korupsi, Pemkot Surabaya juga meraih hasil memuaskan dalam survei penilaian integritas (SPI) pada tahun 2023 dengan angka 79,57 persen. Hal ini menunjukkan keseriusan Pemkot Surabaya dalam menjaga integritas dalam menjalankan tugas pemerintahan.
Baca Juga: Kapan Pendaftaran CPNS 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Daftar Instansi yang Sudah Diumumkan Formasinya
Prestasi gemilang ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Pemkot Surabaya, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat integritas dalam menjalankan roda pemerintahan. ***
