Perolehan Suara PPP Turun Dari 4 Persen ke 3,99 Persen, Beresiko Tak Lolos Parliamentary Threshold 4 Persen

- 3 Maret 2024, 10:38 WIB
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno. /Wikipedia

KLIKLUBUKLINGGAU.com - Hasil sementara real count pemilu legislatif (pileg) yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Sabtu, 2 Maret 2024, menunjukkan penurunan dalam perolehan suara Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Awalnya, PPP meraih 4 persen suara, namun kini angka tersebut turun menjadi 3,99 persen.

PDIP tetap mempertahankan posisinya sebagai partai dengan perolehan suara terbanyak, mengumpulkan 16,49 persen.

Disusul oleh Golkar di peringkat kedua dengan 15,14 persen, dan Gerindra di peringkat ketiga dengan 13,38 persen suara.

Baca Juga: Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Soroti Kenaikan Suara PSI dan Mohon Atensi KPU dan Bawaslu

Dengan penurunan ini, PPP menghadapi risiko tidak lolos ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) sebesar 4 persen, bersama dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Perindo, dan tujuh partai lainnya.

Meskipun masih dalam hitungan sementara, perubahan perolehan suara ini dapat berdampak signifikan pada kursi yang diperoleh oleh PPP dalam parlemen.

Para analis politik menyoroti pentingnya partai-partai memantau perolehan suara mereka dengan cermat, terutama dengan mempertimbangkan ketatnya persaingan politik di pemilu ini. ***

Editor: Firmansyah Ababil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x